Safelink

5 Kebiasaan yang Merusak Kesehatan Anda




Menjaga kesehatan wajib hukumnya. Dengan tubuh yang sehat, jiwa dan pikiran pun akan sehat, selaras, dan seimbang. Tubuh yang sehat juga membuat Anda dapat melakukan berbagai kegiatan tanpa hambatan. Ada banyak cara untuk menjaga kesehatan. Selain dengan mengatur asupan gizi harian dan rutin berolahraga, Anda juga harus menghentikan berbagai kebiasaan buruk yang diam-diam dapat merusak kesehatan.

Dilansir dari laman VeryWellHealth, berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang tak Anda duga, yang sesegera mungkin harus Anda hentikan demi kesehatan tubuh Anda.

Mengenang masa lalu yang pahit
Tak ada hal baik yang didapat dari mengenang masa lalu yang pahit. Dampaknya terhadap kesehatan psikologis terbukti lewat sebuah studi yang dipublikasikan melalui “Behaviour Research and Therapy” baru-baru ini.

Studi ini menemukan bahwa jika Anda hanya fokus secara kompulsif pada kesusahan ketimbang mencari solusi, akan rentan mengalami gejala depresi. Semakin banyak orang berpikir tentang peristiwa yang membuat stres, maka semakin besar kemungkinan mereka mengalami depresi.

Daripada buang-buang waktu mengingat hal-hal pahit di masa lalu yang tak mungkin Anda ubah, lebih baik fokuslah pada hari ini dan masa depan. Nikmati hari-hari yang Anda jalani, cari solusi segala permasalahan akibat masa lalu, dan rencanakan masa depan yang lebih baik.

Mengeluh
Sebuah studi tahun 2011 yang diterbitkan dalam “Journal of Clinical Child and Adolescent Psychology” menemukan hubungan antara perilaku percakapan yang berorientasi negatif dengan depresi. Disebutkan bahwa anak-anak yang cenderung terus-terusan berkonflik dengan teman-teman sebanyanya, lebih mungkin terdiagnosis depresi.

Studi lain pada tahun 2008 yang dipublikasikan dalam jurnal “Hormones and Behaviour”, menemukan bahwa berbicara dengan teman dalam konteks negatif dapat meningkatkan hormon stres, khususnya pada wanita. Berbicara dengan teman sebetulnya dapat mengurangi stres, tapi mengulang-ulang pembicaraan mengenai kesulitan yang tengah Anda hadapi, akan meningkatkan emosi negatif dan membuat diri Anda terjebak pada suasana hati yang buruk.

Mengkritik diri sendiri
Apakah Anda selalu menyalahkan diri saat melakukan kesalahan? Anda selalu membuat daftar hal-hal yang seharusnya bisa Anda lakukan lebih baik? Selalu fokus terhadap kekurangan ketika bercermin? Mengkritik diri sendiri terlalu keras secara tidak Anda sadari bisa merusak kesehatan Anda, khususnya mental.

Sebuah studi tahun 2014 yang terbit dalam jurnal “Personality and Individual Differences” menemukan bahwa kritik diri yang terlalu keras dapat meningkatkan gejala depresi. Ubahlah segera cara berpikir Anda. Meski kebiasaan ini sulit dihentikan, tapi dengan tekad kuat, Anda dapat pelan-pelan belajar untuk menghargai diri dan lebih positif. Ingat, tak ada manusia yang sempurna.

Begadang
Tidur larut malam dan baru tidur pada pagi hari dapat meningkatkan peluang dalam penurunan kesehatan fisik maupun mental secara signifikan. Dikatakan oleh dr. Sara Elise Wijono, MRes, berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda tempuh untuk memperbaiki kualitas tidur.

Tetap jaga vitalitas tubuh dengan menjaga pola makan secara teratur, memperbanyak konsumsi buah dan sayur, konsumsi multivitamin, berolahraga ringan setidaknya 30 menit tiap sesi sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.
Sepulang kerja, apalagi jika Anda pulang larut malam, sebaiknya langsung beristirahat. Hindari menonton TV atau memakai alat elektronik lain yang dapat mengganggu kualitas tidur Anda. Atur suhu ruangan yang nyaman, dan lebih baik tidur dalam gelap.

Sempatkan waktu untuk tidur siang selama 25-30 menit, terutama Anda yang kurang tidur pada malam hari dan terlalu capek pada siang hari. Jika tidur siang dilakukan lebih dari 30 menit, maka Anda dapat masuk ke dalam fase “tidur dalam” yang bisa membuat Anda merasa lebih capek saat terbangun.
Jika langkah-langkah di atas sudah dilakukan tapi Anda masih kesulitan untuk mendapatkan tidur berkualitas, lebih baik konsultasi ke dokter.

Makan berlebihan
Makan hingga kenyang mungkin hal yang normal. Namun, ini akan menjadi masalah ketika makan berlebihan menjadi suatu kebiasaan dan menyebabkan masalah kesehatan. Makan berlebihan dapat mengakibatkan kelebihan berat badan. Kondisi tersebut rentan meningkatkan risiko berbagai gangguan kesehatan seperti:

- Diabetes tipe 2
- Tekanan darah tinggi
- Penyakit jantung dan stroke
- Osteoartritis
- Sleep apnea
- Kanker
- Penyakit ginjal






Ada berbagai penyebab seseorang makan secara berlebihan. Ada yang karena sedang menjalani diet ketat, lalu perlahan tak tahan dengan aturan ketatnya. Ada juga yang merupakan kebiasaan yang dilakukan sejak kecil.

Dari dr. Alvin Nursalim memberikan Anda solusi makan berlebihan, antara lain:

1. Berhenti sejenak. Ketika Anda merasa ingin makan, coba berhenti sejenak dan tanyakan pada diri Anda, “Apakah saya benar-benar lapar?” Pasalnya, kadang orang terlalu fokus dengan jenis makanan yang ingin mereka makan, hingga mengaburkan kenyataan bahwa mereka sebenarnya tidak lapar.

2. Hentikan diet yang terlalu ketat. Makanlah berbagai jenis makanan yang Anda inginkan dalam jumlah sedikit secara berkala.

3. Cari bantuan medis. Jika Anda merasa ada yang salah dengan kebiasaan makan Anda dan Anda selalu gagal mengatasinya, lebih baik cari bantuan kesehatan. Jangan biarkan masalah makan berlebihan membuat Anda jatuh pada kondisi kegemukan yang dapat menimbulkan berbagai penyakit berbahaya.

Nah, apakah Anda mengalami satu atau beberapa kebiasaan di atas? Jika Anda ingin sehat, lebih baik hentikan kebiasaan-kebiasaan di atas, karena diketahui dapat merusak kesehatan Anda. Selain itu, hindari juga kebiasaan buruk seperti merokok, minum alkohol berlebihan, dan gaya hidup sedenter.

Sumber : klikdokter

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Tampilkan Komentar
Sembunyikan Komentar

Belum ada Komentar untuk "5 Kebiasaan yang Merusak Kesehatan Anda"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Like this blog? Keep us running by whitelisting this blog in your ad blocker.

This is how to whitelisting this blog in your ad blocker.

Thank you!

×